Pengertian observasi
adalah kegiatan mengamati suatu objek secara langsung dan mendetail untuk
memperoleh informasi yang akurat tentang objek tersebut. Kegiatan
ini dilakukan untuk memperoleh informasi tentang tingkah laku, keadaan,
kondisi, atau situasi dari objek yang diteliti. Kemudian, peneliti mencatat
setiap keadaan yang diamati. Sebelum observasi dilaksanakan, peneliti
(observer) menetapkan terlebih dahulu aspek-aspek yang akan diobservasi.
Aspek-aspek tersebut telah dirumuskan secara operasional sehingga hasil catatan
dalam observasi hanya berdasarkan rumusan tersebut. Metode observasi harus dilaksanakan secara sistematis untuk mendapatkan
informasi yang akurat. Kegiatan observasi yang dilakukan memiliki karakteristik
tersendiri yaitu objektif, faktual dan sistematis. Tidak hanya dilakukan
sendiri, observasi bisa melibatkan lebih banyak orang.
Definisi observasi menurut para ahli
1.
Kartini Kartono
Bagi Kartini
Kartono, observasi adalah tes yang tujuannya khusus untuk menemukan sesuatu,
terutama yang bertujuan untuk mengumpulkan fakta, data, skor atau nilai kata.
Itu juga bisa disebut wahyu ucapan dengan semua yang telah diamati dan
dipelajari.
2. Margono (2007)
Observasi adalah teknik melihat dan mengamati perubahan fenomena sosial yang berlangsung dan berkembang. Selain itu, perubahan dapat dilakukan berdasarkan evaluasi.
Ciri-ciri teks laporan hasil observasi
sebagai berikut.
1. Bersifat objektif, informatif, dan komunikatif.
2. Objek yang akan dibicarakan atau
dibahas adalah objek tunggal.
3. Ditulis secara lengkap dan sempurna.
4. Ditulis berdasarkan fakta sesuai dengan
pengamatan yang telah dilakukan.
5. Informasi teks merupakan hasil
penelitian terkini yang sudah terbukti kebenarannya.
6. Tidak mengandung prasangka, dugaan,
atau pemihakan yang menyimpang atau tidak tepat.
7. Saling berkaitan dengan hubungan berjenjang antara kelas dan subkelas yang terdapat di dalamnya.
Objek Observasi: https://wordwall.net/play/77328/996/946
Kegiatan 1
Kegiatan 2